Angers ditahan imbang oleh Guingamp, tetapi mereka tetap berhasil mengamankan posisi kedua Ligue 1, tertinggal satu poin dari PSG.
Angers, klub yang baru saja promosi di Ligue 1, bermain imbang tanpa gol melawan Guingamp, Minggu (24/10) dini hari WIB, di Stade Jean Bouin. Satu poin ternyata sudah cukup bagi Angers untuk mengamankan posisi di belakang Paris Saint-Germain.
Tuan rumah sebenarnya tampil dominan. Mereka terus menekan lewat Gilles Sunu dan Thomas Mangani, tetapi Jonas Lossl yang ada di bawah mistar tampil begitu gemilang. Gempuran Angers pun tak berarti di hadapannya.
Di paruh kedua, Angers bermain terlalu agresif dan mendapat ganjaran setimpal. Slimane Sissoko dikartu merah dan mereka bermain dengan 10 orang di sisa pertandingan. Beruntung, Guingamp gagal memanfaatkannya dan hasil imbang tanpa gol.
Beralih ke Stade de la Mosson, Montpellier sukses membenamkan Bastia dua gol tanpa balas. Kemenangan ini sukses menjauhkan mereka dari zona degradasi dan kini ada di peringkat 17 klasemen sementara.
Montpellier sebagai tuan rumah malah tertekan nyaris sepanjang pertandingan. Bastia bermain terbuka dan mendominasi penguasaan bola. Beruntung bagi tuan rumah, penyelesaian akhir Bastia masih ada di bawah rata-rata.
Buruknya penyelesaian Bastia ternyata bertolak belakang dengan Montpellier. Tuan rumah tampil gemilang di babak kedua dan berhasil memaksimalkan peluang mereka. Ryad Boudebouz membuka keunggulan Montpellier lewat sepakan jarak dekat di menit 63.
Laga berlanjut dengan dominasi Bastia, tetapi mereka kembali lengah dan harus rela dibobol oleh Rodrigue Ninga lewat sepakan voli spektakuler.
Nasib yang nyaris serupa juga dialami oleh Gazelec Ajaccio. Klub promosi itu berhasil meraih kemenangan 3-1 atas OGC Nice, tetapi mereka masih belum bisa menghindar dari zona degradasi.
Gregory Pujol membuka keunggulan timnya di menit pertama, tetapi langsung dibalas oleh Nice sepuluh menit kemudian. Beruntung, eksplosivitas Ajaccio begitu mengagumkan sehingga mereka mengunci kemenangan 3-1 sebelum jeda turun minum.
Di paruh kedua, tak ada peluang emas sebelum memasukin menit 68. Peluang itu, yang dicatatkan oleh Wael Larbi, bahkan tidak mampu mengubah skor dan hasil positif 3-1 berhasil dicatatkan oleh Ajaccio. Sayang, mereka masih terdampar di peringkat 18 dengan koleksi 6 poin.
tim mandiri88
Angers, klub yang baru saja promosi di Ligue 1, bermain imbang tanpa gol melawan Guingamp, Minggu (24/10) dini hari WIB, di Stade Jean Bouin. Satu poin ternyata sudah cukup bagi Angers untuk mengamankan posisi di belakang Paris Saint-Germain.
Tuan rumah sebenarnya tampil dominan. Mereka terus menekan lewat Gilles Sunu dan Thomas Mangani, tetapi Jonas Lossl yang ada di bawah mistar tampil begitu gemilang. Gempuran Angers pun tak berarti di hadapannya.
Di paruh kedua, Angers bermain terlalu agresif dan mendapat ganjaran setimpal. Slimane Sissoko dikartu merah dan mereka bermain dengan 10 orang di sisa pertandingan. Beruntung, Guingamp gagal memanfaatkannya dan hasil imbang tanpa gol.
Beralih ke Stade de la Mosson, Montpellier sukses membenamkan Bastia dua gol tanpa balas. Kemenangan ini sukses menjauhkan mereka dari zona degradasi dan kini ada di peringkat 17 klasemen sementara.
Montpellier sebagai tuan rumah malah tertekan nyaris sepanjang pertandingan. Bastia bermain terbuka dan mendominasi penguasaan bola. Beruntung bagi tuan rumah, penyelesaian akhir Bastia masih ada di bawah rata-rata.
Buruknya penyelesaian Bastia ternyata bertolak belakang dengan Montpellier. Tuan rumah tampil gemilang di babak kedua dan berhasil memaksimalkan peluang mereka. Ryad Boudebouz membuka keunggulan Montpellier lewat sepakan jarak dekat di menit 63.
Laga berlanjut dengan dominasi Bastia, tetapi mereka kembali lengah dan harus rela dibobol oleh Rodrigue Ninga lewat sepakan voli spektakuler.
Nasib yang nyaris serupa juga dialami oleh Gazelec Ajaccio. Klub promosi itu berhasil meraih kemenangan 3-1 atas OGC Nice, tetapi mereka masih belum bisa menghindar dari zona degradasi.
Gregory Pujol membuka keunggulan timnya di menit pertama, tetapi langsung dibalas oleh Nice sepuluh menit kemudian. Beruntung, eksplosivitas Ajaccio begitu mengagumkan sehingga mereka mengunci kemenangan 3-1 sebelum jeda turun minum.
Di paruh kedua, tak ada peluang emas sebelum memasukin menit 68. Peluang itu, yang dicatatkan oleh Wael Larbi, bahkan tidak mampu mengubah skor dan hasil positif 3-1 berhasil dicatatkan oleh Ajaccio. Sayang, mereka masih terdampar di peringkat 18 dengan koleksi 6 poin.
tim mandiri88
0 komentar:
Post a Comment