Bali United juga tak merasa diuntungkan dengan absennya Bustomi.
Bali United Pusam semakin waspada jelang menghadapi Arema Cronus pada leg pertama babak perempat-final Piala Presiden di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Malang, Sabtu (19/9). Pasalnya, tim Singo Edan saat ini diperkuat dua legiun asing anyar Lancine Kone dan Morimakan Koita.
Mengingat, pada tiga pertemuan kedua tim sebelumnya, dua pemain itu belum memperkuat Arema. "Jadi untuk mengambil poin, kami akan berusaha lebih keras dibandingkan saat memenangkan laga sebelumnya di Kanjuruhan," kata Eko Purjianto, asisten pelatih Bali United dalam sesi jumpa pers jelang pertandingan.
"Besok adalah pertemuan kami keempat, sedikit banyak kami juga sudah mengetahui kemampuan Arema. Karena selain pengalaman bertanding sebelumnya, kami juga sudah menonton pertandingan mereka. Kesimpulannya, Arema adalah tim yang kuat secara kolektivitas," tambahnya.
Maka itu, mantan penggawa tim nasional Indonesia itu menuturkan timnya juga tak merasa diuntungkan dengan absennya Ahmad Bustomi. Bustomi absen pada laga ini lantaran sedang menunaikan ibadah haji.
"Kami mewaspadai semua pemain Arema secara keseluruhan bukan per pemain, karena sepakbola adalah permainan kolektif. Jadi semua pemain Arema harus diwaspadai," tegasnya.
Di samping itu, Eko juga mengatakan timnya tak menemui masalah yang berarti dengan absennya Bobby Satria. Menurutnya, kemampuan pemain pengganti juga hampir setara dengan Bobby untuk mengawal pertahanan tim Serdadu Tridatu.
"Ada Syaeful Anwar yang menggantikan Bobby. Untuk posisi kapten, kami juga sudah mempunyai kandidat. Mereka adalah Fadil Sausu dan Bayu Gatra," pungkasnya. (gk-48)
tim mandiri88
Bali United Pusam semakin waspada jelang menghadapi Arema Cronus pada leg pertama babak perempat-final Piala Presiden di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Malang, Sabtu (19/9). Pasalnya, tim Singo Edan saat ini diperkuat dua legiun asing anyar Lancine Kone dan Morimakan Koita.
Mengingat, pada tiga pertemuan kedua tim sebelumnya, dua pemain itu belum memperkuat Arema. "Jadi untuk mengambil poin, kami akan berusaha lebih keras dibandingkan saat memenangkan laga sebelumnya di Kanjuruhan," kata Eko Purjianto, asisten pelatih Bali United dalam sesi jumpa pers jelang pertandingan.
"Besok adalah pertemuan kami keempat, sedikit banyak kami juga sudah mengetahui kemampuan Arema. Karena selain pengalaman bertanding sebelumnya, kami juga sudah menonton pertandingan mereka. Kesimpulannya, Arema adalah tim yang kuat secara kolektivitas," tambahnya.
Maka itu, mantan penggawa tim nasional Indonesia itu menuturkan timnya juga tak merasa diuntungkan dengan absennya Ahmad Bustomi. Bustomi absen pada laga ini lantaran sedang menunaikan ibadah haji.
"Kami mewaspadai semua pemain Arema secara keseluruhan bukan per pemain, karena sepakbola adalah permainan kolektif. Jadi semua pemain Arema harus diwaspadai," tegasnya.
Di samping itu, Eko juga mengatakan timnya tak menemui masalah yang berarti dengan absennya Bobby Satria. Menurutnya, kemampuan pemain pengganti juga hampir setara dengan Bobby untuk mengawal pertahanan tim Serdadu Tridatu.
"Ada Syaeful Anwar yang menggantikan Bobby. Untuk posisi kapten, kami juga sudah mempunyai kandidat. Mereka adalah Fadil Sausu dan Bayu Gatra," pungkasnya. (gk-48)
tim mandiri88
0 komentar:
Post a Comment